Sanad Kitab 'Tafsir Jalalain' KH Hasyim Asy'ari - JIHAD ILMIAH
Headlines News :
Home » » Sanad Kitab 'Tafsir Jalalain' KH Hasyim Asy'ari

Sanad Kitab 'Tafsir Jalalain' KH Hasyim Asy'ari

Written By Guruku Kyai Bukan Mbah Google on Sabtu, 25 Februari 2017 | 18.15


Syaikh Mahfud Termas Pacitan, adalah salah satu ulama Indonesia Abad ke-18 yang dikenal dan masyhur namanya di dunia Islam timur tengah. Ia dikenal sebagai “sanad terakhir (the last link) Al-Bukhari”. Ia juga merupakan guru dari Hadlratus Syaikh Muhammad Hasyim Asy’ari dan merupakan guru yang turut mempengaruhi pola pikir dan tradisi KH Hasyim. Salah satunya adalah tradisi sanad yang dibawa oleh KH Hasyim Asy'ari dari Kiai Mahfud Termas ini.

Tradisi tersebut (yakni tradisi mengaji Hadits dan sanad) langsung saja menarik perhatian para ulama Nusantara waktu itu. Banyak para ulama dan santrinya yang mengaji pada KH Hasyim Asy'ari. Termasuk gurunya sendiri di waktu sebelumnya yakni KH Kholil Bangkalan.

Berikut ini sanad Kitab Tafsir Jalalain (2 bagian), melalui jalur Syaikh Mahfud Termas sampai kepada penulis tafsir, yakni Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Jalaluddin As-Shuyuthi.

1. KH Hasyim Asy’ari.
2. Dari Syaikh Mahfud Termas. 
3. Dari Syaikh Muhammad Abu Bakar Syatha Al-Makki. 
4. Dari Sayyid Ahmad Zaini Dahlan
5. Dari Syaikh Utsman bin Hasan Ad-Dimyathi
6. Dari Syaikh Abdullah bin Hijazi As-Syarqawi
7. Dari As-Syams Muhammad bin Salim Al-Hifni
8. Dari Syaikh Muhammad nin Muhammad Al-Badiri
9. Dari Syaikh Abi Dliya’ Ali bin Ali As-Syibramalisi
10. Dari Syakh Ali Al-Halabi
11. Dari Syaikh Ali Az-Zayyady
12. Dari Syaikh Yusuf Al-Armayuni
13. Dari Syaikh Jalaluddin As-Shuyuthi (penulis tafisr Bagian pertama)
14. Dari Dari Syaikh Jalaluddin Al-Mahalli (penulis tafsir bagian ke-2)

Sumber:
Kitab Kifayatul Mustafid li Ma Ala minal Asanid, Karya Syaikh Mahfud Termas.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Kenalin Saya

Foto saya
GURUKU KYAI BUKAN MBAH GOOGLE Belajarlah agama kepada guru yang sanad keilmuannya sampai kepada Rasulullah. Belajar langsung dengan bertatap muka kepada guru fadhilahnya sangat agung. Dikatakan bahwa duduk di majelis ilmu sesaat lebih utama daripada shalat 1000 rakaat. Namun jika hal itu tidak memungkinkan karena kesibukan yang lain, maka jangan pernah biarkan waktu luang tanpa belajar agama, untuk mendekatkan diri kepada Allah, namun tetap harus di bawah pantauan atau bimbingan orang yang ahli. HATI-HATI DENGAN GOOGLE Jika anda suka bertanya hukum kepada mbah google, pesan kami, hati-hati karena sudah banyak orang yang tersesat akibat tidak bisa membedakan antara yang salaf dengan yang salafi. Oleh karena itu untuk membantu mereka kaum awam, kami meluncurkan situs www.islamuna.info sebagai pengganti dari google dalam mencari informasi Islam. Mulai sekarang jika akan bertanya hukum atau info keislamna, tinggalkan google, beralihlah kepada Islamuna.info Googlenya Aswaja.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. JIHAD ILMIAH - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template